-->

“Mad Layyin atau Mad Lin” Pengertian, contoh dan Hukumnya

Ketika Mad Far’i diwaqafkan dan bertemu dengan sukun yang bukan sukun orisinil, maka akan ada dua hukum yang menjadi cabang dari Mad Far’i. Salah satu cabang itu adalah Mad lin atau yang sering disebut dengan Mad Layyin. Bagaimana pengertian, teladan, dan aturan Mad Lin atau Mad Layyin.
Jawaban atas pertanyaan itu akan dibahas dalam artikel ini. Makara simak hingga tuntas ya.

Mad Layyin


Ada istilah abjad mad, ada juga istilah aksara lin atau aksara layyin. huruf mad yaitu alif, ya’ sukun, dan wawu sukun. Ketiganya mempunyai pasangan harokat yang berbeda. alif mempunyai pasangan harokat fathah. Wawu memiliki pasangan harokat dlummah. Sedang ya’ mempunyai pasangan harokat kasroh. huruf Mad tersebut ialah karakter yang lalu mewajibkan membaca bacaan dengan aturan Mad Thobi’i.

Itu tadi ialah abjad Mad. Bagaimana dengan huruf Lin? abjad Lin mempunyai dua aksara saja. Yaitu, abjad ya’ dan wawu. Keduanya tidak memiliki pasangan harokat khusus. alasannya pasangan keduanya hanyalah harokat fathah. bisa dikatakan, abjad Lin ialah wawu sukun dan ya’ sukun jatuh sehabis huruf yang mempunyai harokat fathah.

Penjelasan ihwal huruf Lin tersebut penting untuk menjadi pengantar sebelum memaparkan pengertian Mad Lin di bawah ini.

Pengertian Mad Layyin atau Mad Lin


Mad Lin bisa diartikan Mad yang selalu ada di ujung bacaan seolah-olah halnya Mad Arid Lissukun. Mad Lin juga bisa diartikan dengan mad yang timbul saat membaca waqaf. Lengkapnya, secara pengertian, Mad Lin yaitu huruf layyin, yang di depannya adalah abjad sukun bukan sukun asli, melainkan sukun karena waqaf. Selengkapnya, baca; Pengertian Waqof menurut Bahasa dan Istilah

Mau ditulis lebih panjang lagi juga bisa. Mad Lin yaitu wawu sukun atau ya’ sukun yang sebelumnya ialah harokat fathah, sedang di depannya adalah huruf yang disukun karena waqaf. Tentu pengertian terakhir ini cukup terang untuk mampu memahami pengertian, teladan dan aturan mad lin atau mad layyin.

Cara Membaca Mad Lin


Mad Lin diucapkan dengan elastis dan mudah. Panjang bacaan Mad Lin mampu dua harokat seakan-akan Mad Thobi’i, atau empat harokat, atau mampu juga enam harokat seperti Mad Lazim. Anda mampu memilih dan mengikuti pendapat yang mana saja.

Tetapi Anda harus konsisten dengan pilihan Anda. Maksud konsisten di sini adalah tetap. Misal Anda memilih panjang Mad Lin hanya dua harokat, maka dua harokat itulah yang Anda gunakan untuk membaca Mad Lin setelahnya.

Contoh Mad Lin


Seperti halnya Mad Arid Lissukun, acuan Mad Lin banyak Anda temukan pada akhir ayat. Ini lantaran, bacaan Mad Lin adalah bacaan yang ada pada waqaf. Ambil saja acuan ayat 8, 9, dan 10 Surat Al-Balad. Perhatikan balasan masing-masing ayat tersebut.
أَلَمْ نَجْعَلْ لَهُ عَيْنَيْنِ (8) وَلِسَانًا وَشَفَتَيْنِ (9) وَهَدَيْنَاهُ النَّجْدَيْنِ (10)
Pada akhir masing-masing ayat mampu Anda lihat ya’ sukun jatuh setelah harokat fathah. Sedang sehabis ya’ sukun tersebut ada karakter yang disukun lantaran waqaf. Kata عَيْنَيْنِ contohnya, pada kata tersebut, sesudah ya’ sukun yang didahului fathah adalah huruf nun. saat Anda membaca waqaf pada balasan ayat ini, maka abjad nun tersebut harus disukun menjadi عَيْنَيْنْ.

Berapa panjang bacaannya? Sesuai yang Anda pilih, mampu dua harokat atau satu alif, bisa empat harokat atau dua alif, bisa juga enam harokat atau tiga alif. aturan serupa juga terlaku pada akibat ayat 9 dan balasan ayat 10. Kata شَفَتَيْنِ dan kata النَّجْدَيْنِ dibaca dengan Cara membaca Mad Lin ketika Anda mewaqafkan dua kata ini.

Contoh lain, bisa Anda lihat dalam Surat Quraisy. Masing-masing ayat dalam surat tersebut mengandung bacaan Mad Lin, jika Tutorial dibaca waqaf pada balasan setiap ayat tersebut. Pada ayat pertama terdapat kata قُرَيْشٍ. Pada akhir ayat kedua terdapat kata الصَّيْفِ. Pada ayat ketiga terdapat kata الْبَيْتِ. Sedang pada akibat ayat keempat ada kata خَوْفٍ. Keempatnya adalah acuan Mad Lin kalau Anda membaca waqaf.

Dengan semua paparan ihwal pengertian, contoh dan aturan Mad Lin atau Mad Layyin di atas, kiranya cukup untuk menjadi pengantar bagi Anda belajar Mad Lin. Tapi begitu, tentu saja Anda masih butuh sumber-sumber materi lain untuk lebih memperdalam pengetahuan Anda perihal Hukum Mad dalam Ilmu Tajwid.

Demikianlah pembahasan dan klarifikasi secara singakat dan padat mengenai “Mad Layyin atau Mad Lin” Pengertian, pola dan aturannya. supaya dengan adanya goresan pena ini bisa menyampaikan wawasan dan pengetahuan yang mendalam bagi segenap pembaca sekalian yang sedang mendalami bahan tentang "Mad". Trimakasih, baca juga artikel lainnya;

0 Response to "“Mad Layyin atau Mad Lin” Pengertian, contoh dan Hukumnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel