-->

Hukum Qolqolah Sugro dan Kubro Serta contohnya Lengkap

Salah satu materi hukum tajwid lengkap yang menarik ialah materi wacana qolqolah. Qolqolah, tanpa mengetahui apa makna yang terkandung di dalam kata qolqolah, terdengar begitu elok dengan pengulangan suku katanya. Berikut artikel wacana pembahasan wacana hukum bacaan qolqolah sugro dan kubro serta teladan yang pasti juga akan terasa manis.

Qolqolah dan Pengertiannya


Pengertian qolqolah bisa diartikan sebagai bunyi yang memantul atau bunyi yang bergetar. Secara istilahnya, Qolqolah merupakan Tutorial membaca aksara dengan memantul atau seolah keluar jauh dari makhrajnya. Terdapat lima abjad yang Tutorial membacanya yaitu dengan Qolqolah. Lima abjad tersebut ialah huruf ق, ط, ب, ج, د yang biasa dikumpulkan dalam kalimat قَطْبُ جَدٍ.

Qolqolah bukan hanya sebutan untuk suatu aturan dalam Ilmu Tajwid. Tetapi, Qolqolah juga merupakan sifat suatu abjad. karakter-huruf yang mempunyai Sifat Qolqolah itu yang menjadi sentral pembahasan dalam materi Qolqolah di dalam Ilmu Tajwid.

Namun, dalam pembahasan Qolqolah pada artikel ini, tentu saja Qolqolah yang dimaksud bukan terkait sifat abjad, melainkan terfokus pada bacaan Qolqolah.

Qolqolah Kubro


Qolqolah terbagi menjadi dua macam bentuk. Ada Qolqolah yang disebut dengan Qolqolah Sughro, ada juga Qolqolah yang disebut dengan Qolqolah Kubro. Qolqolah Kubro yaitu Bacaan Qolqolah yang ada di ujung bacaan. Qolqolah ini ada pada titik waqaf atau titik Anda menghentikan bacaan.

Bacaan Qolqolah ini disebut dengan Qolqolah Kubro lantaran pantulannya lebih kuat daripada Qolqolah yang lain. Arti kata kubro sendiri yaitu besar. Jadi, dari sini saja, pengertian dari Qolqolah Kubro sudah jelas dari sisi pandang bahasa. Sedang dari sisi istilah, seakan-akan yang sudah dipaparkan dalam paragraf sebelumnya.

Contoh Qolqolah Kubro sanggup Anda lihat pada أَوْ كَصَيِّبٍ مِنَ السَّمَاءِ فِيهِ ظُلُمَاتٌ وَرَعْدٌ وَبَرْقٌ dalam Surat Al Baqarah ayat yang ke-19. saat Anda membaca waqaf pada kata بَرْقٌ, di sinilah Anda harus membaca kata بَرْقٌ dengan memantulkan karakter ق. bunyi pantulannya jelas, berbeda dengan bacaan Qolqolah Sughro seolah-olah yang akan dibahas setelah ini. Selengkapnya, baca; “Qolqolah Kubro” Pengertian dan pola dalam Al-Qur’an

Qolqolah Sughro


Pembahasan artikel perihal aturan bacaan qalqalah sugro dan kubro serta acuan berpindah pada Qolqolah Sughro. Keterangan Qolqolah Sughro yaitu Qolqolah yang terdapat pada tengah bacaan. Secara arti bahasa, kata Sughro berarti kecil. Sehingga bisa disimpulkan bunyi bacaan Qolqolah ini lebih kecil atau lebih lemah bila dibandingkan dengan Qolqolah Kubro.

Huruf qolqolah kubro dan karakter qolqolah tetap sama. karena sekali lagi, titik tekan pembahasan qolqolah ini ialah karakter qolqolah. Jadi, yang berbeda bukan karakternya, melainkan letak abjadnya. Yang lantas, perbedaan kawasan itu memberi dampak perbedaan berpengaruh tidaknya suara pantulan yang dihasilkan.

Contoh Praktis Qolqolah Sughro sanggup Anda lihat pada Surat Al Baqarah ayat yang ke-3, الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُون. Dalam ayat tersebut, terdapat kata رَزَقْنَا yang memuat huruf Qolqolah ق. Letaknya yang berada di tengah bacaan, membuat bunyi pantulannya terdengar lebih kecil daripada ketika karakter ق tersebut ada di ujung bacaan. Selengekpanya, baca;  “Qolqolah Shugro” Pengertian dan teladan dalam Al-Qur’an

Tingkatan Qolqolah


Dari dua pembagian Qolqolah, bekerjsama ada lagi satu pembagian, yaitu Qolqolah yang pengucapannya lebih berpengaruh daripada Qolqolah Kubro. Qolqolah tersebut disebut dengan Qolqolah Akbar. wacana kapan huruf Qolqolah dibaca dengan Qolqolah Akbar, mungkin sudah cukup sanggup dipahami dari pembahasan wacana tingkatan Qolqolah di bawah ini.

Tingkatan pertama adalah qolqolah yang paling kuat, yaitu saat ada aksara qolqolah yang mati lantaran waqof, sedangkan karakter tersebut mempunyai tasydid di atasnya. Inilah yang harus dibaca dengan Qolqolah Akbar. Ini seolah-olah lafadz بِالْحَقّ. Tingkatan di bawahnya ialah karakter Qolqolah yang mati lantaran waqaf dan tidak mempunyai tasydid. Ini seolah-olah lafadz مُّحِيطٌ yang dibaca dengan Qolqolah Kubro.

Tingkatan di bawahnya lagi ialah karakter qolqolah yang menyandang harokat sukun dan berada di tengah bacaan. karakter Qolqolah ini yang dibaca dengan Qolqolah Sughro, teladannya يَجْمَعُ. Tingkatan Qolqolah paling rendah yaitu karakter Qolqolah yang mempunyai harokat tetapi bukan harokat sukun. abjad ini tetap dibaca Qolqolah lantaran memang sifat abjad tersebut memantul.

Sepertinya, artikel wacana aturan bacaan qalqalah sugro dan kubro serta pola ini sudah cukup. semoga mampu membantu Anda untuk lebih mudah memahami materi ilmu tajwid, khususnya materi pembahasan dalam "Qolqolah". Trimakasih, baca juga artikel lainnya;
  1. Perbedaan Qolqolah Sugro dan Kubro dan Tutorial Membacanya
  2. Perbedaan Taglizh dan Tafkhim dalam Ilmu Tajwid
  3. Pengertian Waqof berdasarkan Bahasa dan Istilah Lengkap

0 Response to "Hukum Qolqolah Sugro dan Kubro Serta contohnya Lengkap"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel