Hukum Mim dan Nun Bertasydid dalam Ilmu Tajwid
Hukum Mim dan Nun Bertasydid
Mim dan nun bertasydid menjadi salah satu pembahasan penting dalam Ilmu Tajwid. Oleh lantaran itulah pada kesemapatan kali ini HukumTajwid.Com akan mengulas ihwal Hukum Mim dan Nun Bertasydid secara lengkap.
Baca: Pengertian Idgam menurut Bahasa dan Istilah [Lengkap]
Hukum Mim dan Nun Bertasydid
Apabila ditemukan huruf mim dan nun bertasydid (حكم النون والميم المشدّدتين) maka disana terdapat hukum guhnnah musyaddadad. Inilah yang kemudian menjadi istilah bagi mim atau nun yang bertasydid dalam ilmu tajwid.
Selain sebutan guhnnah musyaddadad ada istilah-istilah lain untuk aturan mim dan nun bertasydid ini, antara lain yaitu sebagai berikut;
Istilah lain hukum Mim dan Nun Bertasydid
- Idzhar Bigunnah, diberi istilah ini lantaran dalam hukum mim dan nun bertasydid terdapat suara dengung (sangau) yang jelas sekali.
- Gunnah Ashliyyah, dinamakan demikian lantaran aturan mim dan nun bertasydid merupakan bentuk gunnah yang aslhi dan yata serta serpihan dari makhroj al-khoisyum, yaitu tempat kelauarnya gunnah itu sendiri.
- Gunnah Lazimah, dinamakan demikian karena meng-hunnahkan mim dan nun yang bertasydid ialah wajib dan berlaku selamanya, baik saat wahol maupun dikala waqof.
Contoh aturan Mim Dan Nun Bertasydid
Berikut beberapa contoh yang mampu disebutkan dari aturan mim dan nun bertasydid.
Berikut beberapa contoh yang mampu disebutkan dari aturan mim dan nun bertasydid.
Contoh aturan Mim Dan Nun Bertasydid
|
بِرَ بِّ النَّا سِ , ثمّ , ِإنّّ
|
Demikianlah klarifikasi mengenai Hukum Mim Dan Nun Bertasydid dalam Ilmu Tajwid. Yang di dalamnya dijelaskan pula istilah lain serta polanya. supaya dengan adanya klarifikasi ini mampu menyampaikan pengetahuan dan wawasan bagi setiap pembaca yang sedang mencari rujukan ihwal “Hukum-Hukum Ilmu Tajwid”. Trimakasih, baca juga artikel lainnya;
0 Response to "Hukum Mim dan Nun Bertasydid dalam Ilmu Tajwid"
Post a Comment